LIPUTAN15.COM-Robot trading bermodus investasi ramai dibicarakan di Indonesia. Karena banyak merugikan masyarakat.
Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terus memelototi berbagai robot trading bermodus investasi.
Salah satunya mengarah pada sebuah robot trading yang mengeruk cuan hingga Rp 5 triliun.
“Iya, dari pagi kami terus diskusikan,” kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana kepada detikcom, Selasa (15/3/2022).
Robot trading itu mempunyai downline mencapai 40 ribu orang. Uang yang terkumpul mencapai triliunan rupiah.
Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni melalui akun Instagramnya ikut mengunggah soal dugaan penipuan yang nilainya mencapai Rp 5 triliun.
Halaman
Tinggalkan Balasan