LIPUTAN15.COM – Walikota Manado Andrei Angouw Jumat 24 Maret 2023 menghadiri Dialog Interaktif yang dilaksanakan di kantor RRI Manado.

Dalam dialog interaktif tersebut turut dihadiri oleh Akademisi Profesor Janny Kuses bersama Kepala BKSAUA Kota Manado Pdt.Yudi Tunari M.Theol.

Dikesempatan itu, Walikota Andrei Angouw menyampaikan beberapa hal yang menjadi fokus utama pelaksanaan program -program Pemerintah Kota di tahun 2023.

Selain melanjutkan pembangunan infratruktur, penanganan masalah sampah masih menjadi agenda utama dari Walikota Manado Andrei Angouw bersama Wakil Walikota Richard Sualang (AA – RS).

“Kita terus membenahi prosesnya, infrastrukturnya serta gaya hidup masyarakatnya,” tutur Walikota.

Menurutnya, gaya hidup masyarakat masih banyak yang membuang sampah tidak pada tempatnya.

“Sampah ini gaya hidup, perilaku. Ada yang secara tidak sadar membuang sampah, ada yang beralasan saat membuang sampah tidak ada tempat sampah. Padahal, di semua Alfamart dan Indomaret ada tempat Sampat. Di Jepang tidak ada tempat sampah di jalan atau fasilitas umum, semua sampah di kantongin, dibawa pulang dan dibuang dirumah,” ucap Walikota.

“Pada intinya kita merubah gaya hidup dan perilaku masyarakat tentang membuang sampah,”kata Angouw.

Menanggapi isu Manado Kota Terkotor, Walikota Andrei Angouw menjelaskan bahwa hingga saat ini Pemerintah Kota Manado tidak pernah menerima adanya predikat Manado Kota Terkotor.

“Yang paling penting adalah kota kita bersih, kita disini bukan cari penghargaan. Penghargaan terbesar adalah kota kita bersih,” ujar Walikota.

Walikota juga berharap agar warga kota Manado untuk menjaga fasilitas – fasilitas umum yang sudah disediakan oleh Pemerintah.

“Saya berharap torang semua menjaga kebersihan kota kita dan berani menegur siapa yang membuang sampah sembarangan. Jangan merusak fasilitas Pemerintah yang sudah dibangun. Dan tahun ini sudah memasuki tahun politik, saya berharap kita menjaga kondusifitas,” tutup Walikota.

Selain itu juga dibahas tentang kondisi pasar Kayu Bulan dan Pasar Bahu. Serta penyaluran bantuan sosial untuk masyarakat kurang mampu turut dibahas dalam pertemuan interaktif tersebut.

Turut hadir mendampingi Walikota Manado, Kepala Dinas Kominfo Kota Manado Erwin Kontu.