LIPUTAN15.COM,TOMOHON-Pemandangan menarik nampak dalam gelaran paripurna DPRD Tomohon dalam rangka penandatanganan nota kesepakatan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tomohon 2021-2026.

Dimana nampak kursi kosong menghiasi gelaran rapat yang menjadi langkah awal Tomohon ke depan. Menanggapi hal tersebut, Walikota Tomohon Caroll Senduk dan Ketua DPRD Djemmy Sundah menyinggung terkait kurangnya perhatian pejabat. Duet kolaborasi eksekutif dan legislatif Senduk – Sundah sindir kehadiran pejabat Tomohon baik para kepala perangkat daerah maupun para anggota legislatif.

Banyaknya kursi kosong hiasi gelaran rapat paripurna DPRD Tomohon
Bermula saat membuka rapat paripurna, Sundah sempat menyinggung keaktifan koleganya yang duduk di kursi legislatif.

“Ada laporan bahwa ada Wakil Rakyat yang malas ikut rapat pembahasan RPJMD 2021-2026,” ujar Sundah seusai sesi rekomendasi komisi.

Dirinya juga menyikapi soal kehadiran para pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kala menjalankan kemitraan.

“Kebanyakan kepala Perangkat Daerah saat tahapan pembahasan hanya menugaskan bawahannya, bahkan kami sempat menunda agenda pembahasan karena ada Kepala perangkat daerahnya yang tidak hadir, padahal ini membahas agenda penting untuk Kota Tomohon ke depan. Mengenai hal ini kalau bisa kami memberi masukan ke top eksekutif bisa mempertimbangkannya,” lanjut Sundah saat diwawancarai awak media seusai paripurna.

Dari sisi eksekutif juga sindir kehadiran pejabat Pemkot diutarakan nahkoda Tomohon Hebat saat ini, melihat peran oknum ‘kabinetnya’ yang kurang peka akan agenda-agenda penting.

“Menjadi evaluasi kami ke depan terkait kehadiran para ‘kepala-kepala batu dorang’, ini kan pembahasan Tomohon ke depan, sesuai visi – misi Walikota dan Wakil Walikota, kalau perangkat daerah tidak serius berarti tidak mau bersama-sama,” sindir Senduk sebelum menaiki DB 1 G.

Rapat paripurna dihadiri segelintir pejabat Pemkot Tomohon
Walikota pilihan rakyat Tomohon yang juga lahir di tanggal 20 ini mengapresiasi usulan rekomendasi dari legislatif.

“Usul yang baik dari DPRD dan relevan dengan program CSWL, akan kami tindaklanjuti melalui tim penyusun,” tukasnya.

Dalam rapat tersebut nampak hadir Wakil Walikota Wenny Lumentut, Penjabat Sekretaris Daerah Kota Tomohon Jemmy Ringkuangan, Pimpinan DPRD Tomohon beserta sejumlah anggota DPRD, juga dihadiri segelintir kepala Perangkat Daerah.